Hamba hingga akhirnya

My photo
Aku hanya seorang hamba ALLAH yang kerap buta pada terang cahaya,sering celik pada gelap lorong yang hujungnya mati jiwa, tapi keraguan itu hanya semalam yang caci. Ya ALLAH, relakan aku menangis kerana mendengar kebenaran, jangan biarkan aku ketawa sedangkan di dalamnya penipuan.

Sang Penulis

“Semua penulis akan mati. Hanya karyanyalah yang akan abadi. Maka tulislah sesuatu yang membahagiakan dirimu di akhirat nanti” (Ali bin Abi Thalib).

Thursday, May 20, 2010

Selamatkan Hamba...


Aku terpaku pada tiap-tiap ayat suci-Mu,
Membelai mata yang sering ternoda.

Terbit air jernih,
Di tebing mata,
Meleburkan rasa yang beku,
Mengenang segala penyesalan,
Bagai buih di lautan.

Hamba khayal dalam fatamorgana dunia,
Tunduk pada yang sia-sia,
Lalu...
Membiarkan kalam-Mu berhabuk di dalam laci kecil,
Daku juga jauh...
Dari mendengar dan melihat sabda utusan-Mu yang tiada noda itu.

Aku mencari ruang persendirian,
Mencapai-capai petunjuk-Mu,
Memohon Magfirah-Mu,
Menadah tangan yang kotor ini.
Wajah yang hina ini.
Hati yang rosak ini.

Benarlah Kau...
Satu cinta yang selamanya,
Ku harap hati ini seteguh karang dilautan,
Dalam mencari cinta-Mu.

No comments: